JAKARTA - Kredit Usaha Rakyat (KUR) BNI merupakan solusi bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk mendapatkan modal kerja atau investasi.
Program ini menawarkan plafon hingga Rp500 juta dengan bunga ringan dan tenor fleksibel. Nasabah bisa memilih tenor cicilan sesuai kemampuan, mulai dari 12 bulan hingga 60 bulan, sehingga beban pengembalian lebih terkontrol.
BNI sebagai bank BUMN memiliki komitmen untuk mendukung UMKM melalui KUR, baik secara online maupun offline, dengan proses pengajuan yang cepat dan efisien.
Syarat Pengajuan KUR BNI Online dan Offline
Sebelum mengajukan KUR BNI, calon debitur harus memenuhi beberapa syarat yang terbagi menjadi syarat umum dan dokumen pendukung:
Syarat Umum:
Warga Negara Indonesia (WNI).
Usia minimal 21 tahun atau sudah menikah.
Memiliki usaha berjalan minimal 6 bulan.
Tidak sedang menerima kredit dari bank lain.
Dokumen untuk Debitur Perorangan:
Fotokopi e-KTP dan Kartu Keluarga (KK).
Surat nikah jika usia di bawah 21 tahun.
Surat Izin Usaha Mikro Kecil (IUMK) atau surat keterangan usaha dari kelurahan.
Fotokopi dokumen jaminan untuk pinjaman di atas Rp50 juta.
NPWP untuk pinjaman di atas Rp50 juta.
Dokumen untuk Badan Usaha:
Fotokopi e-KTP dan KK pemilik usaha.
Fotokopi surat izin usaha atau keterangan usaha dari kelurahan.
Fotokopi dokumen jaminan untuk pinjaman di atas Rp50 juta.
NPWP perusahaan jika pinjaman di atas Rp50 juta.
Cara Mengajukan KUR BNI 2025
Pengajuan KUR BNI bisa dilakukan secara online maupun offline.
Proses Pengajuan Online:
Akses laman eform.bni.co.id.
Baca syarat dan ketentuan, lalu centang persetujuan.
Isi data diri dan data usaha secara lengkap.
Tunggu verifikasi dan survei dari pihak BNI (3–7 hari kerja).
Jika disetujui, nasabah akan dihubungi untuk tanda tangan perjanjian kredit.
Proses Pengajuan Offline:
Datang ke kantor cabang BNI dengan membawa dokumen persyaratan.
Isi formulir pengajuan KUR di customer service.
Serahkan dokumen jaminan jika diperlukan.
Pihak BNI akan melakukan survei ke lokasi usaha.
Tunggu persetujuan selama 3–7 hari kerja.
Tabel Simulasi Angsuran KUR BNI 2025
Berikut simulasi cicilan KUR BNI dengan bunga 9% efektif per tahun, berdasarkan plafon pinjaman dan tenor cicilan:
| Plafon Pinjaman | 12 Bulan | 24 Bulan | 36 Bulan | 48 Bulan | 60 Bulan |
|---|---|---|---|---|---|
| Rp25 juta | 2.186.287 | 1.142.119 | 794.993 | 622.126 | 518.959 |
| Rp50 juta | 4.372.574 | 2.284.237 | 1.589.987 | 1.244.252 | 1.037.918 |
| Rp100 juta | 8.745.148 | 4.568.474 | 3.179.973 | 2.488.504 | 2.075.836 |
| Rp200 juta | 17.490.295 | 9.136.948 | 6.359.947 | 4.977.008 | 4.151.671 |
| Rp300 juta | 26.235.443 | 13.705.423 | 9.539.920 | 7.465.513 | 6.227.507 |
| Rp400 juta | 34.980.591 | 18.273.897 | 12.719.893 | 9.954.017 | 8.303.342 |
| Rp500 juta | 43.725.738 | 22.842.371 | 15.899.866 | 12.442.521 | 10.379.178 |
Dengan tabel ini, calon nasabah dapat menyesuaikan pilihan tenor agar cicilan bulanan lebih ringan sesuai kemampuan usaha.
Program KUR BNI 2025 memberikan kemudahan akses modal bagi UMKM, dengan proses pengajuan yang fleksibel, suku bunga ringan, dan tenor panjang hingga 5 tahun. Dengan syarat yang jelas dan simulasi cicilan yang transparan, nasabah dapat merencanakan keuangan usaha dengan lebih optimal. Program ini menjadi solusi tepat bagi para pelaku usaha yang ingin mengembangkan bisnis dan menjaga likuiditas modal kerja.